Kamis, 24 Januari 2013

Dosen Yang Self-actualized

Di suatu kelas, siang hari saat sedang ngantuk-ngantuknya, dosen berkata kepada mahasiswa yang terlihat tidak terlalu menanggapi guyonannya,"Kalau Anda merasa guyonan saya garing sehingga Anda tidak tertawa, tidak apa-apa. Toh, saya ini guyon bukan untuk membuat Anda tertawa, tapi cuma untuk memuaskan diri saya sendiri"

Senin, 26 Desember 2011

Jangan Bilang Siapa-siapa

Pada saat pelajaran geografi di SMA, ada seorang teman -sebut saja namanya Riko, bukan nama sebenarnya- yang cepirit. Gara-gara ulahnya tersebut, seruangan kelas menjadi "semerbak". Bu Syam (bukan nama sebenarnya) yang sedang mengajar pun mengetahuinya. Lalu dengan bijaknya Bu Syam menasihati murid-muridnya di kelas tersebut untuk menjaga rahasia, jangan sampai menceritakan aib Riko kepada anak-anak kelas lainnya.
Besoknya, cerita mengenai Riko yang cepirit di kelas sudah menyebar layaknya gosip infotainment. Eh, ternyata, sumber utama yang menyebarkan cerita tersebut adalah Bu Syam, yang bercerita tentang kejadian cepiritnya seorang siswa di kelas sebelah.
Ssstt... jangan cerita siapa-siapa ya:D
TKP: kelas 1.6 SMA N 1 Pangkalpinang (bukan nama sebenarnya), sekitar tahun 2001

Selasa, 16 Agustus 2011

Santapan Rohani

Bapak: "Kenapa kok cemberut?"
Anak SD: "Tadi katanya ada santapan rohani di sekolah. Tapi isinya ceramah, gak ada makan-makannya."

Didengar oleh kakak yang langsung terpingkal-pingkal ngeloyor ke dapur.

Selasa, 11 Agustus 2009

Bukkake 101..

Guru biologi: "Nah, selain kondom dan spiral, ada lagi nih kontrasepsi alami; namanya coitus interuptus."
Siswa: "Apa tuh, pak?"
Guru biologi: "Jadi waktu mau keluar, penis diangkat jadi tidak mengeluarkan sperma di dalam vagina."
Siswa: "Terus ngeluarinnya dimana, pak?"
Guru Biologi: "Kata anak kelas lain sih, di muka..."

SMA di Jakarta, didengar oleh seluruh murid yang merasa menonton porno sudah menjadi kurikulum.

(ngupingjakarta.blogspot.com)

Selasa, 07 Juli 2009

target nilai

Guru yang sedang membahas tentang UAN: "X, target nilai kamu berapa?"
Siswa optimis: "Sepuluh, Bu."
Guru: "Sepuluh yang mana?"
Siswa: "Hah? Maksud Ibu?"
Guru: "Sepuluh yang nolnya satu apa dua?"

SMA di Jakarta, didengar oleh siswa optimis yang tiba-tiba menjadi siswa pesimis.
(sumber: ngupingjakarta)

Selasa, 17 Maret 2009

Cara Mencoblos pada Pemilu 2009

Berikut ini adalah cara mencoblos yang baik dan benar :
1. Coblos pada nama partai
2. Coblos di nomor Caleg
3. Coblos di nama caleg
Dan saya pastikan surat suara anda TIDAK SAH
Karena sekarang zamannya contreng, makanya Bapak-bapak dan Ibu-ibu ada baliho,stiker, pamflet,dll jangan cuma dilihat wajahnya calegnya saja yang cantik dan ganteng seperti saya.
Sebagai rasa penyesalan saya karena telah menyesatkan anda, dengan ini saya beritahukan cara yang benar berdasarkan edaran KPU:

Dari ketua KPU kepada
Seluruh Masyarakat Indonesia

Bersamaan dengan datangnya pemilu serta terpilihnya saya sebagai ketua KPU baru, dengan ini saya beritahukan kepada seluruh masyarakat yang sudah akhil baligh, bahwasanya tatacara pemilihan Pemilu telah diubah dari sistem coblos menjadi contreng. Hal ini dikarenakan beberapa hal:
1. Coblos sudah terlalu lama digunakan sehingga perlu dilakukannya reformasi dalam hal ini
2. Kata coblos kurang enak didengar karena yang dicoblos adalah yang berlubang sehingga dikhawatirkan menimbulkan TIPIKOR (tindak pikiran kotor/piktor). Terlebih lagi bagi para penjahat kelamin
3. Alat pencontrengan yaitu pena lebih bermanfaat daripada paku, karena pena setelah selesai bisa dipakai kembali untuk banyak hal terkait dengan Pemilu seperti: mencatat pelanggaran Pemilu, rekapitulasi suara, dimana hal ini tidak mungkin dilakukan oleh paku
4. Alat coblos paku mempunyai kelemahan mendasar seperti bisa digantikan oleh rokok sehingga hal ini membuat bingung petugas TPS apakah sah atau tidak, terlebih lagi banyak penduduk kita merupakan pecandu berat rokok. Dengan diberlakukannya contreng kelemahan ini bisa dihilangkan karena kemungkinan besar tidak ada orang yang mencontreng dengan rokok kecuali iseng banget. (Saya telah mencoba melakukannya dan susah banget bo:p)
5. Dan lain-lain nanti saya pikirkan dahulu karena rokok saya sudah habis sehingga saya sulit berfikir
Adapun tatacara pencontrengan secara umum adalah di ceklis, adapun secara khusus adalah sebagai berikut:
1. DPD
Untuk DPD dicontreng di foto calon DPD. Di luar foto calon maka tidak sah seperti mencontreng logo KPU
2. DPR, DPRD I, DPRD II
Dicontreng di partai, nomor caleg atau nama caleg. Selain di tiga tempat tersebut maka tidak sah pernikahannya dan mesti diulang.
Berkaitan dengan hal tersebut maka ada beberapa hal yang dilarang dilakukan oleh pemilih, yaitu sbb:
1. DPD
a) Dilarang mencorat- coret foto calon seperti: membuatkan kacamata hitam, menambahkan kumis dan atau jenggot -terlebih lagi bagi calon wanita-, membuatkan kalung apalagi kalung jimat karena tidak akan memberikan pengaruh apa-apa
b) Mencontreng selain ceklis seperti tanda x, bundar,paraf, tandatangan apalagi aksara arab gak akan ngaruh juga
c) Belum kepikiran, kalau Anda ada usul silakan tambahkan sendiri
2. DPR,DPRD I,DPRRD II
a) Dilarang mencorat-coret kertas suara seperti: menambahkan gelar pendidikan pada calon, mencoret sebagian atau seluruh nama calon walaupun alasannya adalah karena nama calon mirip nama pacar yang telah meninggalkan anda dalam keadaan hamil, membuat graffiti, menambahkan nama anda di kertas suara (narsis banget:p)
b) Menjadikan kertas suara sebagai surat kaleng untuk menggoda petugas TPS yang cantik dikarenakan ada kemungkinan salah sasaran, bisa-bisa pak RT yang baca
c) Menyelipkan apapun dalam kertas suara seperti: Pamflet pengajian, pamflet iklan produk anda, pamflet diskon, dsb
d) Menyobek sebagian apalagi keseluruhan kertas suara untuk melempar orang karena bosan menunggu giliran di TPS
e) Males mikirin lagi, yang udah aja belum tentu lucu
Demikian beberapa hal berkenaan dengan tata cara Pemilu 2009. Dan yang paling penting adalah jangan mencuri pulpen karena akan mengakibatkan yang lain tidak akan bisa ikut Pemilu, serta tidak boleh membawa pulang surat suara karena dengan begitu anda telah sia-sia datang ke TPS. Terpenting adalah datanglah ke TPS pada tanggal 9 jangan tanggal 8 karena dijamin TPS belum ada atau tanggal 10 karena Pemilunya udahan weeeeee….
Terakhir, KPU memutuskan tidak ada afdholiyah dalam mencontreng lalu dicoblos, walaupun contreng dan coblos lebih puas dan mantap. Sekian terima gaji, eh terima kasih, dan selamat kebingungan


Kantorku tercinta yang penuh asap
Ketua KPU( Komisi Plin-plan Uy)



Prof. DR. K.H. @!h07, S.S(Sarjana Sukses)
Yang sampai sekarang masih bingung tatacara pemilu dan tetap piktor

Senin, 05 Januari 2009

efek rumah kaca

Pada suatu kuliah, kelas kami ribut berdiskusi. Para mahasiswa antusias memberikan pendapat mereka tentang penyebab terjadinya efek rumah kaca yang menyebabkan semakin panasnya suhu bumi. Salah seorang temanku mengacungkan tangannya, lalu berteriak lantang, bahwa penyebab terjadinya efek rumah kaca adalah semakin banyaknya bangunan pencakar langit yang materialnya memakai bahan kaca...